Monday, June 3, 2013

BERITA PASAR MODAL 03 JUNI 2013

Pada penutupan Senin (3/6/2013), IHSG bertengger di level 4.971,354 atau kehilangan 97,274 poin (1,92%).
Sebanyak 52 saham emiten bergerak naik dan 242 saham emiten turun. Sebanyak 67 lainnya tidak bergerak. Total frekuensi perdagangan saham sampai siang ini tercatat 227.870 dengan volume mencapai 8,37 miliar yang diperdagangkan dengan total transaksi Rp 9,87 triliun.
Rata-rata bursa-bursa di Asia bergerak melemah di zona merah di awal pekan ini. Tertekannya Dow Jones, pasar Eropa dan regional memberi sentimen negatif bursa asia. (DetikFinance)
 
Sebagai penyedia layanan IT. PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) terus menyiapkan sejumlah rencana dalam mendukung kemajuan tekhnologi diberbagai sektor.
Beberapa diantaranya Telkom sedang menjajaki program dalam membantu beberapa industri keuangan seperti Perbankan dan Perpajakan lewat penyediaan perangkat layanan internet. Nilai investasi dalam pengadaan layanan internet untuk industri keuangan terbilang besar. Makanya Telkom coba masuk untuk memfasilitasi pengadaan program ini.
Sebagai tahap awal BPR (Bank Perkredit Rakyat) yang akan disasar terlebih dahulu. Selain BPR perpajakan juga akan dibantu untuk mengcover jaringan internetnya. Jika BPR sudah terkoneksi internet dalam pelayanannya maka kemudahan kepada nasabah dan pelanggan pasti terpenuhi. (Tribunnews)
PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) melakukan Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan I Bank CIMB Niaga Tahap II Tahun 2013, dengan tingkat bunga tetap. Jumlah nominal obligasi tersebut maksimal sebesar Rp 2,5 triliun. Obligasi ini terdiri dari tiga seri, yaitu obligasi seri A dengan jangka waktu dua tahun, obligasi seri B dengan waktu tiga tahun, dan obligasi seri C dengan jangka waktu lima tahun. Kupon seri A di kisaran 6,4% - 7%, seri B 6,8% - 7,55%, sedangkan untuk seri B 7,35% - 8,1%.
Dana yang diperoleh penjualan obligasi akan digunakan untuk ekpansi kredit dalam mendukung pertumbuhan bisnis CIMB Niaga. Adapun masa book building obligasi ini dimulai dari 28 Mei 2013 hingga 11 Juni 2013, dan penjatahan tanggal 1 Juli 2013. Rencananya, pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia dilakukan pada tanggal 4 Juli 2013. (Inilah)
 
 Dividen Tunai PT Ekadharma International Tbk (EKAD) sebesar Rp 8,00,- per saham akan dibayarkan kepada pemegang saham, dengan jadwal pelaksanaan dan tata cara pembayaran sebagai berikut:
Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 21 Juni 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 24 Juni 2013, Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 26 Juni 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 27 Juni 2013, Tanggal Pencatatan Pemegang Saham Yang Berhak Menerima Dividen Tunai (Recording Date) : 26 Juni 2013, Tanggal Pembayaran : 10 Juli 2013. (Britama)
 
 Dividen Tunai PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) sebesar Rp 11.500,- per saham akan dibayarkan kepada pemegang saham, dengan jadwal pelaksanaan dan tata cara pembayaran sebagai berikut:
Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 20 Juni 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 21 Juni 2013, Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 25 Juni 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 26 Juni 2013, Tanggal Pencatatan Pemegang Saham Yang Berhak Menerima Dividen Tunai (Recording Date) : 25 Juni 2013, Tanggal Pembayaran : 09 Juli 2013. (Britama)
 
 Dividen Tunai PT Asuransi Dayin Mitra Tbk (ASDM) sebesar Rp 54,- per saham akan dibayarkan kepada pemegang saham, dengan jadwal pelaksanaan dan tata cara pembayaran sebagai berikut:

Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 24 Juni 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 25 Juni 2013, Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 27 Juni 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 28 Juni 2013, Tanggal Pencatatan Pemegang Saham Yang Berhak Menerima Dividen Tunai (Recording Date) : 27 Juni 2013, Tanggal Pembayaran : 10 Juli 2013. (Britama)
 
Dividen Tunai PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) sebesar Rp 186,- per saham akan dibayarkan kepada pemegang saham, dengan jadwal pelaksanaan dan tata cara pembayaran sebagai berikut:

Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 12 Juli 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 15 Juli 2013, Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 17 Juli 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 18 Juli 2013, Tanggal Pencatatan Pemegang Saham Yang Berhak Menerima Dividen Tunai (Recording Date) : 17 Juli 2013, Tanggal Pembayaran : 31 Juli 2013. (Britama)
 
Dividen Tunai PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) sebesar Rp 185,- per saham akan dibayarkan kepada pemegang saham, dengan jadwal pelaksanaan dan tata cara pembayaran sebagai berikut:
Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 17 Juli 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 18 Juli 2013, Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 22 Juli 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 23 Juli 2013, Tanggal Pencatatan Pemegang Saham Yang Berhak Menerima Dividen Tunai (Recording Date) : 18 Juli 2013, Tanggal Pembayaran : 02 Agustus 2013. (Britama)
 
PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) memastikan akan melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) setelah harga sahamnya berada di level Rp 20.000 per saham. stock split menggunakan rasio satu banding lima (1:5). (Topsaham)
PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) pada tahun ini tidak mengagendakan pembagian dividen kepada pemegang saham, karena perseroan masih fokus dalam pengembangan bisnis batu bara. (Inilah)
PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) dalam beberapa tahun ke depan akan mengolah batu bara menjadi gas metan, guna meningkatkan harga jual. Konversi ini dapat mendongkrak pendapatan perseroan, karena harga jual ke pasar akan lebih tinggi ketimbang batu bara. (Inilah)
PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) tambah 1 mesin penggilingan baru asal Jerman ke pabrik semennya di Tuban. Penambahan mesin baru ini guna meningkatkan kapasitas produksi semen di Tuban menjadi sebesar 14 juta ton pada akhir tahun ini, dari tahun sebelumnya sebanyak 13 juta ton. (Topsaham)
PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) merevisi target pendapatan pada tahun ini karena belum rampungnya akuisisi dua distributor produk telepon seluler hingga Mei lalu. Perusahaan distributor voucer telekomunikasi itu mengurangi target pendapatan 2013 dari sekitar 12 triliun hingga 13 triliun rupiah menjadi 11 triliun rupiah.

Pada tahun ini Tiphone berencana mengakuisisi PT Mitra Telekomunikasi Selular (MTS) dan Megafon. Tiphone menyiapkan dana sekitar 500 miliar rupiah untuk menunjang aksi korporasi itu. (KoranJakarta)
PT Central Proteinaprima Tbk (CPRO), menggenjot produksi patin filet atau dory fillet yang berbahan baku ikan patin. Peningkatan produksi itu dipicu besarnya permintaan dory fillet di pasaran. (KoranJakarta)
PT Tiara Marga Trakindo (TMT) pada tanggal 22 Mei 2013 telah melakukan pembelian saham Penawaran Tender Wajib PT HD Finance Tbk (HDFA) sebanyak 172.671.500 lembar atau setara dengan 11,21% dari total saham HD Finance yang telah diterbitkan.
Harga pembelian seluruh saham tersebut di atas adalah sebesar Rp45.757.947.500 atau setara Rp265 per saham. Tujuan dari pembelian saham tersebut adalah sebagai pelaksanaan kewajiban TMT sebagai pengendali baru HD Finance dalam proses penawaran tender wajib sebagaimana yang diatur oleh undang-undang. (Indofinanz)
PT Bank Sinarmas Tbk (BSIM) menargetkan pertumbuhan pendapatan non bunga (fee based income) 5% per tahun. (Ipotnews)
PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) tahun ini berencana mengakuisisi lahan pertambangan batu bara, dgn investasi sekitar US$ 30 juta. (Inilah)
PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA) sepakat untuk membagikan keuntungan atau dividen kepada para pemegang saham sebesar Rp 45.146.748.524 atau 30% dari laba bersih perseroan 2012 sebesar Rp 150 miliar. Jumlah saham tersebut setara dengan Rp 11,96 per lembar saham.

Sebesar Rp 7.524.458.087 atau 5% dari laba bersih akan disisihkan sebagai dana cadangan, sedangkan sisa laba bersih sejumlah Rp 97.817.955.136 akan dibukukan sebagai laba ditahan untuk memperkuat modal perseroan. (DetikFinance)
PT Bank Sinarmas Tbk (BSIM) menargetkan pertumbuhan pendapatan non bunga (fee based income) 5% per tahun. Sampai dengan akhir tahun lalu kontribusi pendapatan non bunga terhadap pendapatan perseroan sudah mencapai 10%.

Perseroan menargetkan kontribusi pendapatan non bunga terhadap seluruh pendapatan perseroan menjadi 15% di akhir tahun ini dan 20% di tahun depan. Untuk mendorong target tersebut, ...
Lihat Selengkapnya
PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) tahun ini berencana mengakuisisi lahan pertambangan batu bara, dengan nilai investasi sekitar US$ 30 juta atau kurang lebih Rp 291 miliar. Mengenai dana akuisisi, perseroan memperoleh dari pinjaman perbankan dan sebagian kecil dari kas internal. (Inilah)
Penjualan di Hypermart Laris Manis, PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) Raup Laba Rp 63,2 Miliar pada kuartal pertama 2013. (DetikFinance)

Pada sesi I, Senin (3/6/2013), IHSG terus jatuh ke level 5.014,575 atau turun 54,05 poin (1,07%). (DetikFinance)

PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) akan membagikan dividen sebesar Rp 49,5 per saham pada 12 Juli 2013. (Inilah)
PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) mencatatkan kenaikan laba bersih perseroan sepanjang kuartal pertama 2013 menjadi Rp 63,2 miliar. Angka tersebut naik 53,96% dari perolehan laba bersih periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya Rp 29 miliar.

Kenaikan laba bersih perseroan didukung oleh naiknya pendapatan di kuartal pertama 2013 yang mencapai Rp 2,6 triliun naik 13,04% dari perolehan pendapatan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 2,3 triliun. (DetikFinance)
 
Pada sesi I, Senin (3/6/2013), IHSG terus jatuh ke level 5.014,575 atau turun 54,05 poin (1,07%).

Sebanyak 64 saham emiten bergerak naik dan 194 saham emiten turun. Sebanyak 78 lainnya tidak bergerak. Total frekuensi perdagangan saham sampai siang ini tercatat 124.243 dengan volume mencapai 4,2 miliar yang diperdagangkan dengan total transaksi Rp 5,1 triliun.

Rata-rata bursa-bursa di Asia bergerak bervariasi di zona hijau dan merah di awal pekan ini. Tertekannya Dow Jones, pasar Eropa dan regional memberi sentimen negatif bursa asia. (DetikFinance)
 
PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) telah menetapkan pembayaran dividen tunai tahun buku 2012 sebesar Rp 49,5 per saham pada 12 Juli 2013. Dividen tersebut akan dibayarkan kepada pemegang saham yang namanya telah tercantum dalam daftar pemegang saham (DPS) perseroan pada 1 Juli 2013 sampai pukul 16.00 WIB.

Untuk Cum dan Ex dividen tunai di pasar reguler dan negosiasi telah dijadwalkan pada 26 dan 27 Juni 2013, sedangkan untuk Cum dan Ex dividen tunai di pasar tunai pada 1 dan 2 Juli 2013. (Inilah)
PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 11.500 per lembar pada 9 Juli 2013. (Inilah)

Anak usaha PT Adaro Energy Tbk (ADRO), yakni PT Adaro Indonesia memperoleh fasilitas pinjaman amortizing sebesar US$380 juta. (Inilah)
Alokasi Distribusi BBM PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Meningkat. (Inilah)

HERO berencana menerbitkan 21,3% atau 889,43 juta saham baru dalam rangka PUT IV dengan HMETD (rights issue) pada Juni 2013. (Ipotnews)
PT Indo Straits Tbk (PTIS) akan membagikan dividen sebesar Rp 15 per lembar saham pada 22 Agustus 2013. (Ipotnews)
Boy Thohir Kembali Borong Saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) sebanyak dua juta lembar saham ADRO dengan nilai Rp 1,9 M. (Ipotnews)
PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) akan membagikan dividen tunainya sebesar Rp11.500 per lembar pada 9 Juli 2013. Cum dan ex di pasar reguler/negosiasi pada 20-21 Juni 2013 dan di pasar tunai 25-26 Juni 2013 dengan Daftar Pemegang Saham yang berhak hingga 25 Juni 2013. (Inilah)
 
Anak usaha PT Adaro Energy Tbk (ADRO), yakni PT Adaro Indonesia memperoleh fasilitas pinjaman amortizing sebesar US$380 juta. Adaro akan menggunakan pinjaman itu untuk pembiayaan kembali fasilitas kredit amortizing revolving sebesar US$500 juta yang diperoleh pada 2009 untuk memperpanjang waktu jatuh tempo dan memperkuat neraca perusahaan. (Inilah)
Perusahaan distribusi PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mendapat tambahan untuk pasokan dan distribusi bahan bakar jenis tertentu. Hal ini untuk pelaksanaan selama 2013 di beberapa kabupaten dan kota di propinsi Sumatera Utara, Lampung, Yogyakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan.

Alokasi kuota bahan bakar minyak bersubsidi juga meningkat. Alokasi kuota pers...
Lihat Selengkapnya
 
PT Hero Supermarket Tbk (HERO) berencana menerbitkan 21,3% atau 889,43 juta saham baru dalam rangka penawaran umum terbatas (PUT) IV dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue pada Juni 2013.

Manajemen Hero mengatakan untuk melakukan aksi korporasinya perseroan berencana menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 5 Juni 2013. Tanggal pencatatan dan periode pelaksanaan HMETD di BEI akan dilaksanakan pada 20-26 Juni 2013. Manajemen menjelaskan setiap pemegang 100 saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham per 18 Juni 2013, maka berhak atas 27 HMETD. (Ipotnews)

Berkah mencatatan pertumbuhan laba tahun lalu, membawa perusahaan logistik batu bara PT Indo Straits Tbk (PTIS) membagikan dividen sebesar Rp 8,2 miliar atau setara 20% dari perolehan laba bersih sebesar US$ 4 juta.

Dia menjelaskan, pembagian dividen yang akan diberikan kepada pemegang saham sebesar Rp 15 per lembar saham dan rencananya berlangsung pada 22 Agustus 2013. (Ipotnews)
 
Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk (ADRO) Boy Garibaldi Thohir kembali melakukan pembelian sebanyak dua juta lembar saham ADRO. Tujuan transaksi tersebut adalah untuk investasi. Harga pembelian dari saham tersebut adalah Rp950 per saham. Alhasil, nilai transaksi tersebut mencapai Rp1,9 miliar. Transaksi itu sendiri dilakukan pada 30 Mei lalu. (Ipotnews)
Bumi Plc Rugi, Rotshchild Kembali Menyerang - Kontan Online
DBS Holdings Ltd. akan memperpanjang deadline pembelian saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) dari Temasek Holdings Pte. (Kontan)

Melonjak signifikan, saham PT Majapahit Securities Tbk (AKSI) kena suspensi. (Kontan)

PT Indo Straits Tbk (PTIS) mengantongi kontrak sebesar USD28 juta tahun ini. (Britama)

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) operasikan Genset baru dengan kapasitas 2x17MW. (Britama)

Nathanael Rothschild segera mengomentari pengumuman kerugian Bumi Plc akibat adanya penyimpangan keuangan pada Berau Coal Energy (BRAU). Tak hanya menyatakan bahwa ia sudah mengingatkan hal ini sejak 2011, Rothschild juga mengungkapkan sejumlah keanehan seputar investigasi Pt Bumi Resources Tbk (BUMI).

 

 DBS Holdings Ltd. akan memperpanjang tenggat pembelian saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) dari Temasek Holdings Pte. Kesepakatannya dengan Temasek Fullerton Financial yang kadaluarsa kemarin, diperpanjang hingga 1 Agustus.

Menurut laporan Bloomberg, DBS mengungumkan hal itu hari ini. DBS menyatakan bahwa kesepakatan akan lewat kecuali jika kedua pihak sepakat memperpanjangnya. Ini merupakan kali kedua DBS menunda deadline sebuah transaksi. (Kontan)

 
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk mensuspensi atau menghentikan sementara perdagangan saham PT Majapahit Securities Tbk (AKSI) mulai sesi I pada hari ini (3/6). Menurut BEI dalam Keterbukaan Informasi, suspensi dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai.

BEI juga menjelaskan, suspensi saham AKSI dilakukan seiring peningkatan harga saham kumulatif yang signifikan yang mencapai 127,27% dari Rp 55 menjadi Rp 70 dalam periode 21 Mei-31 Mei 2013. (Kontan)

PT Indo Straits Tbk (PTIS) mengantongi kontrak sebesar USD28 juta tahun ini. Lingkup kerja kontrak itu meliputi jasa logistik batubara serta rekayasa kelautan (marine engineering). Perseroan masih membidik beberapa kontrak baru, terutama untuk jasa marine engineering. Hal ini sejalan dengan niat perusahaan perseroan meningkatkan kontribusi pendapatan marine engineering, yang tahun lalu mencapai 15%. Untuk mendukung bisnis marine logistik, perseroan menganggarkan belanja modal sebesar USD10 juta tahun ini. (Britama)

 PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) telah menambah pengoperasian 550 unit armada taxi reguler sejak Maret 2013 dari target 2013 yang sebanyak 2000 unit taxi. Untuk itu perseroan menargetkan laba semester I 2013 dapat mencapai Rp 60 miliar atau setengah dari target 2013 yang sebesar Rp120 miliar.

Perseroan masih akan memfokuskan pengoperasian taxi reguler di daerah Jadetabek meski telah beroperasi di daerah lain yaitu Medan, Semarang dan Surabaya. Perseroan telah menyelesaikan akuisisi 99.9% saham PT Ekspres Mulia Kencana dari PT Ekspres Transportasi Antarbenua, perseroan juga akan mengakuisisi PT Ekspres Kencana Nusantara sebesar Rp67 miliar. (Britama)

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengoperasikan genset listrik baru yang memiliki kapasitas 2×17 MW untuk meningkatkan efisiensi kebutuhan listrik pabrik feronikel di Pomalaa, Sulawesi Tenggara. Antam juga mulai mengoperasikan ladle furnace baru untuk mengoptimalkan proses pengolahan dan pemurnian pabrik di Pomalaa. Kedua genset listrik yang baru tersebut menjadi bagian dari Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD)-3 yang memiliki kapasitas 6x17MW dan telah beroperasi sejak 2007. Genset baru senilai USD 35,8 juta itu akan menggantikan suplai listrik yang berasal dari PLTD-2 yang telah dioperasikan sejak tahun 1995. (Britama)
PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) berencana memperluas ekspansinya di Thailand dan Filipina. (Ipotnews)
PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) Rugi Bersih US$180,93 Juta Di 2012. (Ipotnews)
HSBC Holdings berencana menjual saham mayoritasnya di PT Bank Ekonomi Tbk (BAEK). (DetikFinance)
Sejumlah pengembang besar terus merangsek kawasan Puri, Jakarta Barat. Wilayah ini berpotensi menjadi salah satu pusat bisnis atau central business district (CBD) terlengkap di bagian barat Jakarta.

Kabar terbaru, PT Ciputra Property Tbk (CTRP), anak usaha PT Ciputra Development Tbk (CTRA), berencana mengembangkan superblok di atas lahan seluas 72.069 meter persegi (m²) di kawasan Puri.

Sebelum Ciputra, PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) juga sudah menggarap superblok St Moritz Penthouses & Residences di kawasan Puri dengan luas lahan 11,4 ha. (Kontan)

PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) menyiapkan dana senilai US$ 156 juta untuk pengembangan dua tambang emas. Dua area tambang itu terletak di Sulawesi Utara dan Kalimantan Timur. PSAB menargetkan dua tambang emas itu sudah bisa beroperasi pada akhir 2013 ini. (Kontan)

PT Kimia Farma Tbk (KAEF), mulai mengepakkan sayap bisnis ke pasar internasional. KAEF akan mencoba peruntungan di sejumlah negera Asia, seperti, Malaysia, Vietnam, dan Arab Saudi.

Tahun ini, perseroan menargetkan bisa membuka tiga apotek di Malaysia. BUMN farmasi ini telah menyiapkan dana sekitar Rp 20 miliar untuk tiga apotek itu. KAEF menggandeng perusahaan farmasi lokal, yakni Averroes Pharmaceuticals Sdn Bhd untuk ekspansi di negeri jiran ini. Tahun ini, KAEF menyiapkan belanja modal (capex) sekitar Rp 850 miliar-Rp 900 miliar. (Kontan)

PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) mengalokasikan tahun belanja modal (capex) sebesar US$ 30 juta sepanjang 2013. Dana tersebut digunakan untuk membiayai ekspansi perusahaan. (Kontan)

PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) berencana memperluas ekspansinya di Asia Tenggara. Selain Myanmar, perseroan membidik perusahaan semen di Thailand dan Filipina.

Perseroan ingin memperluas pasar di luar negeri dan menjadikan Semen Indonesia sebagai perusahaan semen skala regional. Akuisisi perusahaan semen di Thailand dan Filipina belum bisa dilakukan dalam waku dekat. Sebab, kapasitas produksi semen di dua negara tersebut sudah berlebih. Untuk saat ini, perseroan fokus berekspansi ke Myanmar. (Ipotnews)

HSBC Holdings berencana menjual saham mayoritasnya di PT Bank Ekonomi Tbk (BAEK). Hal ini dilakukan sejalan dengan rencana bank HSBC untuk merampingkan bisnis-bisnisnya guna meraup laba. (DetikFinance)
PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mendapat pinjaman senilai US$ 40 juta dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). Pinjaman tersebut akan digunakan untuk tambahan modal kerja dalam rangka pengembangan armada beberapa tahun ke depan serta pembiayaan pra pengiriman pesawat pada tahun ini. (Bisnis)
Dividen Tunai PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP) sebesar Rp 12,- per saham akan dibayarkan kepada pemegang saham, dengan jadwal pelaksanaan dan tata cara pembayaran sebagai berikut:

Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 18 Juni 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi tanggal 19 Juni 2013, Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 21 Juni 2013, Ex Cum dividen tunai pada Pasar Tunai tanggal 24 Juni 2013, Tanggal Pencatatan Pemegang Saham Yang Berhak Menerima Dividen Tunai (Recording Date) : 21 Juni 2013, Tanggal Pembayaran : 03 Juli 2013. (Britama)
Pendapatan bersih PT Trikomsel Tbk (TRIO) alami penurunan 5,93% per Maret 2013 menjadi Rp 2,45 triliun. Beban pokok juga turun menjadi Rp2,10 triliun dari beban pokok tahun sebelumnya Rp2,25 triliun dan laba kotor menjadi Rp345,86 miliar dibandingkan laba kotor tahun sebelumnya Rp350,78 miliar.

Beban usaha turun menjadi Rp127,55 miliar, YoY dari Rp148,82 miliar dan laba usaha menguat menjadi Rp218,31 miliar, YoY dari Rp201,96 miliar. Laba sebelum pajak meningkat menjadi Rp152,54 miliar, YoY dari Rp144,13 miliar. Sedangkan laba setelah efek penyesuaian performa naik menjadi Rp113,88 miliar, YoY dari Rp107,29 miliar. Alhasil, laba per saham menjadi Rp21 dari sebelumnya Rp18 per saham. (Inilah)

PT Wahana Makmur Sejati, salah satu pemegang saham PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF), melepas sebagian sahamnya di perusahaan pembiayaan tersebut. Jumlah saham yang dijual oleh Wahana sebanyak 17.517.500 lembar saham dengan harga penjualan mencapai Rp2,25 miliar. Adapun penjualan dilakukan pada 20 Mei 2013 lalu untuk tujuan divestasi. Setelah transaksi tersebut, maka kepemilikan PT Wahana Makmur Sejati menyusut menjadi 327.373.500 atau 16,37% dari total seluruh saham WOMF. (Inilah)

PT MNC Land Tbk (KPIG) akan melakukan penawaran umum terbatas (PUT) II melalui mekanisme penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue sebanyak 1.607.363.839 lembar saham dengan target dana mencapai Rp2,44 triliun. HMETD ini diperdagangkan di BEI selama enam hari kerja, mulai 17-24 Juni 2013.

Sementara PT Bhakti Investama Tbk (BHIT) sebagai pembeli siaga akan mengambil bagian sisa saham yang tidak diambil oleh pemegang HMETD hingga mencapai USD200 juta. (Sindonews)


















































No comments: